Senin, 21 Februari 2011

UPIN & IPIN

Upin dan ipin merupakan karakter tokoh animasi yang cukup terkenal serta menarik perhatian masyarakat khususnya penikmat industri hiburan beberapa waktu belakangan ini. Awalnya, upin&ipin ini hanya ditayangkan di televisi pada saat-saat tertentu saja seperti pada bulan Ramadhan. Namun, pasar secara jeli melihat fenomena meledaknya kedua tokoh kartun ini yang menarik perhatian masyarakat, sehingga kemudian dibuatlah sebuah film "Upin&Ipin Geng: Pengembaraan Dimulai".
Pada proses pembuatannya, film ini dibuat dalam waktu yang cukup lama, mulai dari dubbing, editing, penulisan naskah, pembuatan animasi, dan lain-lain. Pembuatan film ini menggunakan teknologi yang sudah sangat canggih, bahkan mungkin di negara kita sendiri belum dapat diciptakan sebuah karya dengan menggunakan teknologi yang sudah semaju itu. Kerja keras para pembuat film ini terbayar dengan kesuksesan yang diraih dari booming-nya film "Geng" ini di Malaysia bahkan di negara kita sendiri, Indonesia.
Film "Geng" ini tidak hanya sekedar animasi, tetapi juga sarat akan pendidikan yang dapat kita temui ketika kita menontonnya. Salah satunya yaitu pendidikan Islami yang sangat kental pada masyarakat Malaysia, serta menceritakan bahwa adanya toleransi antartokoh yang diceritakan memiliki keberagaman suku, agama, ras, adat dan budaya para tokoh.

Selasa, 15 Februari 2011

post 2 (psikologi pendidikan)

Guru sebagai pemateri dalam kegiatan belajar mengajar, apakah hanya sekedar memberikan materi saja ?

Guru tidak hanya sekedar memberikan materi, namun apa yang diberikan oleh pengajar pada saat mengajar tentunya semua telah dirancang sebagai sebuah perencanaan. Sebuah perencanaan yang matang merupakan proses awal yang menentukan siap atau tidaknya kita menghadapi sesuatu, contohnya seperti dalam proses belajar. Dapat dikatakan bahwa orang yang meraih kesuksesan adalah orang yang dengan perencanaan yang matang. Dalam pendidikan kita mengenal istilah perencanaan instruksional. Perencanaan instruksional merupakan suatu perencanaan pembelajaran yang telah disusun dan tertata dengan rapi sebagai salah satu strategi dalam pengajaran.
Dalam hal ini, sang pengajar perlu menentukan strategi pengajaran sebagai modal awal untuk menerapkan bagaimana cara belajar yang efektif. Si pengajar harus menentukan bagaimana caranya mengajar, materi apa saja yang akan disampaikan, dan apa yang harus dia lakukian agar tercipta suasana belajar dan mengajar yang efektif. Perencanaan sebelum dimulainya proses belajar mengajar sangat diperlukan, karena dapat memperbaiki dan meningkatkan kinerja pengajar, memanfaatkan waktu yang tersedia, menyampaikan materi yang tidak sia-sia, menambah rasa percaya diri, dan juga dapat memaksimalkan kegiatan belajar mengajar yang berlangsung.
Perencanaan yang baik adalah perencanaan yang rapid an terlaksana, serta bersifat fleksibel, dimana harus disesuaikan juga dengan berlalunya hari, bulan bahkan tahun.  Ada kalanya kita mengubah perencanaan, yaitu ketika ada kejadian-kejadian baru yang mungkin belum ada di dalam daftar perencanaan kita.

Daftar pustaka:
Santrock, J.W. 2008. Psikologi Pendidikan (edisi kedua). Jakarta: Prenada Media Group

Senin, 14 Februari 2011

Pandangan dan Penilaian Kelompok Terhadap Penggunaan E-mail dan Blog


Bagaimana pandangan dan penilaian kelompok anda sehubungan dengan kewajiban setiap mahasiswa yang mengikuti mk.psikologi pendidikan 3 sks ta. 2010/2011 harus memiliki e-mail dan blog ditinjau dari uraian psikologi pendidikan dan fenomena pendidikan di Indonesia, Medan khususnya?
Menurut kelompok kami, penggunaan e-mail dan blog dalam kegiatan perkuliahan khususnya dalam mk. Psikologi Pendidikan sangat menarik dan juga penting, karena dapat menjadi salah satu cara yang efektif dalam kegiatan belajar-mengajar. Pengunaan e-mail dan blog dapat melatih kita supaya tidak ketinggalan dengan kemajuan teknologi yang ada. Selain itu, kita jadi terbiasa untuk memanfaatkan jaringan internet sebagai media pembelajaran. Karena selain dari buku, sumber pelajaran lainnya bisa kita dapatkan melalui internet. Selain praktis, penggunaan internet juga dapat diakses kapan saja dan dimana saja.
E-mail dan blog dapat menjadi suatu langkah awal dalam mengenalkan teknologi kepada para murid. E-mail dan blog dapat dikategorikan sebagai e-learning (electronic learning) atau pembelajaran berbasis jaringan internet. Selain untuk searching serta sarana belajar, e-mail dan blog dapat juga berfungsi sebagai wadah komunikasi antara dosen dengan mahasiswa/i dan antara mahasiswa/i yang satu dengan yang lainnya tanpa melalui tatap muka langsung. E-mail dan blog juga dapat digunakan sebagai sarana untuk mengumpulkan tugas kepada dosen dalam bentuk softcopy, karena lebih ramah lingkungan dan dapat mengurangi pemakaian kertas yang berlebihan.
Di Medan, penggunaan e-mail dan blog atau e-laerning belum begitu efektif di sekolah-sekolah maupun perguruan tinggi. Hanya beberapa saja yang sudah memanfaatkannya sebagai sarana pembelajaran.
Jadi, e-learning dapat menjadi suatu cara yang efektif dalam menunjang proses kegiatan belajar-mengajar. Untuk itu, diperlukan kegiatan sosialisasi yang lebiih mendalam mengenai penggunaan serta manfaat e-learning ke berbagai sekolah-sekolah serta perguruan tinggi.

Rabu, 02 Februari 2011

post 1 (psikologi pendidikan)

Apakah cara mengajar yang efektif hanya berdasarkan pada ilmu pengetahuan yang dimiliki pengajar serta keahlian yang profesional saja ?

Ternyata, selain pengetahuan dan keahlian profesional, dalam cara mengajar yang efektif juga dibutuhkan komitmen dan motivasi. Bukan hanya para peserta didik yang membutuhkan adanya komitmen dan motivasi, tetapi para pengajar juga harus memilikinya.
Para pengajar sering mengalami kesulitan dan tidak sedikit pula yang mengeluh tentang bagaimana agar mereka mampu mengatasi masa-masa ketika para pengajar tersebut mengalami kelelahan dalam mengajar. Dalam setiap pekerjaan, ketika di awal kita memiliki semangat, bisa saja berubah menjadi sebuah kejenuhan.
Oleh karena itu, komitmen dan motivasi merupakan salah satu cara penyelesaiannya. Sebisa mungkin pengajar membawa efek positif dan semangat kepada murid. Guru yang efektif akan berusaha menjaga komitmen agar tidak membiarkan ada emosi-emosi negatif yang memengaruhi semangat belajar peserta didiknya. Sangat penting untuk disadari bahwa guru membawa perubahan terhadap kehidupan murid.
Ketika seseorang telah memutuskan untuk mendedikasikan dirinya sebagai guru, maka sebaiknya memahami setiap komitmen yang dibuat. Guru yang efektif sangat memerhatikan murid-muridnya, berusaha memahami murid-muridnya dan berfungsi juga sebagai motivator yang baik, tetapi tetap pada perannya sebagai seorang guru.
Jadi, untuk menjadi guru yang efektif, selain pengetahuan dan keahlian profesional, motivasi dan komitmen juga memiliki porsi yang besar dalam kesuksesan seorang guru.